Pada hari Sabtu, 11 Maret 2017, dua staf WRI Indonesia, Hidayah Hamzah dan Clorinda Wibowo, berbagi seputar Hutan 101 kepada Hutan itu Indonesia, sebuah gerakan terbuka yang terdiri dari individu dan organisasi yang memiliki visi untuk melindungi hutan dan melestarikan Indonesia. Dalam presentasinya, Hidayah dan Clorinda, berbagi mengenai berbagai hal seputar hutan, mulai dari definisi hingga status hutan di Indonesia.

Hidayah menekankan pentingnya melindungi hutan, yang pada akhirnya akan membawa manfaat bagi kesejahteraan manusia. Hutan menyerap gas rumah kaca yang berkontribusi pada perubahan iklim, merupakan rumah bagi lebih dari setengah spesies di dunia, dan menyediakan air bersih sebagai sumber air minum dan air mandi. Selain itu, mengingat lebih dari 10 juta orang saat ini bekerja secara formal di sektor hutan dan sekitar 300 juta penduduk hidup di wilayah dan di sekitar hutan, melindungi hutan merupakan sebuah upaya yang tidak dapat dihindari.

Walaupun demikian, Indonesia mengalami kehilangan tutupan pohon secara besar-besaran, menjadikan Indonesia negara kelima dengan tingkat kehilangan tutupan pohon tertinggi di dunia pada periode 2011-2013. Kehilangan ini sebagian besar dipengaruhi oleh pembukaan lahan untuk pertanian dan perkebunan, dan diperparah dengan tata kelola lahan yang lemah.

Apa yang dapat kita lakukan sebagai masyarakat untuk menurunkan deforestasi? Kita dapat membantu memonitor deforestasi dan mulai menyuarakan perubahan pada pengelolaan hutan di Indonesia. Sekarang, dengan revolusi dalam teknologi satelit dan pengembangan platform seperti Global Forest Watch, masyarakat dapat memonitor kehilangan tutupan pohon dan menggunakan informasi ini untuk bersuara. Clorinda menyampaikan tutorial untuk menggunakan Global Forest Watch untuk menyediakan data dan informasi kepada Hutan itu Indonesia, sehingga Hutan itu Indonesia dapat melanjutkan kampanye untuk menghentikan deforestasi, terutama di Papua dimana hutan utuh masih dapat ditemui. Akhirnya, kami berharap bahwa sesi Hutan 101 tersebut dapat memberikan informasi dan mengasah kemampuan teman-teman di Hutan itu Indonesia untuk terus berkampanye menumbuhkan rasa cinta masyarakat kepada hutan.