Masyita Crystallin saat ini menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Perumusan Kebijakan Fiskal dan Makroekonomi, dengan pengalaman yang beragam sebelum bergabung dengan Kementerian Keuangan. Saat ini Masyita berperan sebagai Sherpa dalam Koalisi Menteri Keuangan untuk Perubahan Iklim di mana Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani berperan sebagai Co-chair bersama Menteri Keuangan Belanda. Selain itu, Masyita juga merupakan juru bicara sekaligus sekretaris dewan pengawas pada Sovereign Wealth Fund Indonesia, Indonesia Investment Authority(INA). Masyita juga merupakan komisaris Indonesia Financial Group (IFG) yang merupakan Holding BUMN Asuransi dan Penjaminan di Indonesia.    

Sebelum bergabung dengan Kemenkeu, Masyita merupakan Kepala Ekonom Bank DBS Indonesia, bertanggung jawab untuk melakukan analisis makroekonomi, fiskal, dan pasar keuangan. Dia juga pernah bergabung dengan World Bank sebagai Ekonom Makro pada Tim Manajemen Makro-Fiskal yang merupakan bagian dari tim inti ekonomi yang memberikan masukan dan dukungan kebijakan dan analisis untuk Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan.    

Masyita juga pernah mendapat kepercayaan untuk berbagai peran dalam pemerintah, seperti misalnya Tenaga Ahli Bidang Kebijakan Makroekonomi untuk Menteri Koordinator Bidang Maritim, dengan fokus pada percepatan pengembangan infrastruktur dan pariwisata. Masyita juga menjadi anggota tim nasional peningkatan ekspor dan investasi yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.    

Masyita meraih gelar doktor bidang ekonomi dari Claremont Graduate University, Amerika Serikat, dengan spesialisasi pada bidang International Monetary and Finance pada 2015. Sebelumnya, Masyita menyelesaikan program Master dari Australian National University pada program International Development Economics dan meraih gelar sarjana dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, di mana Masyita memulai karier sebagai dosen.