Publikasi
Di WRI, kami berkomitmen untuk menyediakan penelitian berkualitas tinggi. Publikasi kami merujuk pada standar mutu "akademik" tradisional, seperti ketelitian dan objektivitas. Publikasi kami juga aktual, sesuai untuk pembaca, dan berakar pada rencana strategis untuk mencapai perubahan positif di dunia.
Semua publikasi kami dapat diunduh tanpa biaya. Anda dapat mengunduh publikasi kami melalui situs web ini atau memesan publikasi tertentu dalam bentuk fisik di sini.
-
Catatan Teknis: Aplikasi Nol Emisi Indonesia (EMISI)
oleh , , , , , dan -Catatan Teknis ini memaparkan metode yang digunakan dalam aplikasi EMISI untuk menghitung emisi gas rumah kaca dan polutan udara di tingkat individual yang berasal dari kegiatan transportasi. Catatan ini juga memaparkan penyerapan karbon yang dibutuhkan melalui reforestasi dan aforestasi.
-
Melintasi Horizon: Studi Strategi Iklim Jangka Panjang untuk Masa Depan Indonesia
oleh , , , , dan -Indonesia sedang berkembang pesat. Di sisi lain, Indonesia terus menghasilkan emisi gas rumah kaca (GRK) dan merupakan salah satu penghasil emisi terbesar di dunia. Indonesia telah berkomitmen untuk mengurangi emisi GRK sebesar 29 persen hingga 41 persen pada tahun 2030. Namun, saat ini...
-
Intensifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Rakyat: Dari Mana Kita Memulai?
oleh , , , , , dan -Hasil studi ini menunjukkan bahwa terdapat 499.399 hektar perkebunan kelapa sawit rakyat di 11 provinsi dan 23 kabupaten di Indonesiayang dapat diprioritaskan untuk program intensifikasi. Lokasi-lokasi ini memiliki produktivitas rendah dengan kondisi biofisik yang sesuai untuk budi daya kelapa...
-
Pengembangan Kerangka Evaluasi Program Perhutanan Sosial di Kawasan Hutan Lindung - Studi Kasus Hutan Kemasyarakatan (HKm) dan Hutan Nagari (HN)
oleh , , dan -Hasil uji kerangka evaluasi di Hutan Kemasyarakatan (HKm) Beringin Jaya menunjukkan bahwa keberadaan HKm mampu menekan laju kehilangan tutupan pohon, meningkatkan kesejahteraan, dan menurunkan ketimpangan ekonomi antarmasyarakat, karena tingginya ketergantungan masyarakat terhadap kawasan hutan...
-
Masyarakat yang Siap
oleh , , , dan -Perubahan iklim berdampak paling besar pada masyarakat miskin dan marjinal. Sulitnya akses terhadap pelayanan dasar, sejarah panjang pembangunan kota yang tidak berkelanjutan, dan tidak adanya pengakuan hak politik, khususnya di perkotaan, telah membuat masyarakat miskin perkotaan menjadi...
-
Pemantauan Hutan Tropis: Melihat Kesenjangan Antara Apa yang Diperlukan dan Apa yang Mungkin untuk REDD + dan Inisiatif Lain
oleh , , dan -Belum ada permintaan data dan informasi terkait hutan dunia yang lebih banyak dari saat ini. Mencapai tujuan internasional dan komitmen nasional terkait konservasi dan tata kelola hutan, perubahan iklim, dan pembangunan berkelanjutan, membutuhkan pengawasan perubahan hutan dan cadangan karbon...
-
Mengakhiri Deforestasi Hutan Tropis: Menilai Strategi Legalitas Kayu dalam Mengatasi Deforestasi
oleh dan -Penebangan ilegal menyebabkan degradasi hutan dan mempercepat deforestasi. Oleh karena itu, melawan penebangan liar merupakan dasar dari upaya konservasi hutan dan keanekaragaman hayati, pengurangan emisi dari sektor hutan, dan pengelolaan produksi hutan yang berkelanjutan. Aktivitas ilegal dan...
-
Mengakhiri Deforestasi Hutan Tropis: Dampak Elusif Gerakan Rantai Pasokan Bebas-Deforestasi
oleh dan -Ratusan perusahaan yang berdampak pada deforestasi akibat produksi kelapa sawit, daging sapi, kedelai, atau kayu telah berkomitmen untuk melawan deforestasi. Banyak dari komitmen tersebut telah tertuang dalam komitmen Consumer Goods Forum Zero Net Deforestation, Tropical Forest...
-
Mengakhiri Deforestasi Hutan Tropis: REDD +: Pelajaran dari Implementasi Nasional dan Subnasional
oleh , , , , , , , dan -REDD+ - yang merupakan singkatan dari Reducing Emissions from Deforestation, and Forest Degradation, and the Role of Conservation, Sustainable Management of Forests, and Enhancement of Forest Carbon Stocks in Developing Countries - diluncurkan lebih dari satu dekade yang lalu. REDD+...
-
Mengakhiri Deforestasi Hutan Tropis: Menambang Data Keuangan Global untuk Meningkatkan Transparansi dan Mengurangi Dorongan Deforestasi
oleh , , dan -Komunitas iklim dan hutan belum memaksimalkan era teknologi informasi yang ada untuk menciptakan transparansi di pasar komoditas global. Data keuangan global yang bisa mengungkapkan penyebab finansial dari deforestasi telah banyak tersedia. Menggunakan kekuatan big data kita dapat...
-
Membandingkan Pendekatan Global dan Nasional untuk Memperkirakan Tingkat Deforestasi di Negara-negara REDD +
oleh , , , dan -Kertas kerja ini bertujuan untuk menjelaskan kepada masyarakat umum nonteknis seperti pembuat kebijakan iklim dengan menawarkan perbandingan sistematis antara metode-metode pengawasan hutan yang dikumpulkan oleh negara REDD+ dan inisiatif pengawasan hutan global. Pertama, kami meninjau perkiraan...
-
Perebutan Hak Atas Tanah
oleh , , , , , , , dan -Meningkatnya permintaan global akan sumber daya alam meningkatkan persaingan atas lahan di seluruh dunia berkembang, mendorong perusahaan ke wilayah yang telah dikelola secara berkelanjutan oleh banyak penduduk asli...
-
Bisnis Penanaman Pohon: Berkembangnya Peluang Investasi
oleh , , , dan -Beberapa tahun terakhir, ratusan perusahaan telah memasuki industri restorasi. Mereka mewakili berbagai model bisnis yang memberikan keuntungan finansial bagi investor sambil memulihkan hutan dan lahan pertanian. Laporan ini menampilkan 14 bisnis yang merupakan bagian dari pemulihan ekonomi yang...
-
Berkelanjutan dan Aman: Visi dan Panduan untuk Nol Kematian di Jalan
oleh , , , , , , , , dan -Lebih dari 1,25 juta jiwa meninggal di jalan setiap tahun, sebagian besar berada di negara-negara berkembang, menjadikan kecelakaan lalu lintas sebagai penyebab kematian tertinggi nomor 10 di dunia. Laporan ini menemukan bahwa cara paling efektif untuk mencegah kematian akibat kecelakaan lalu...
-
Bagaimana Indonesia Dapat Mencapai Target Mitigasi Perubahan Iklim?
oleh , , , , , dan -Indonesia adalah salah satu penghasil gas rumah kaca (GRK) terbesar di dunia. Saat ini, sektor tata guna lahan dan energi berkontribusi terhadap 80 persen GRK di Indonesia. Pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk mengurangi emisi GRK tanpa syarat sebesar 29 persen dari skenario bisnis...
-
Menyediakan Energi bagi Kota-Kota di Belahan Dunia Selatan:
oleh -Jutaan penduduk di beberapa kota yang berkembang pesat di dunia, tidak memiliki akses terhadap energi bersih yang dapat diandalkan dan tantangan untuk mencapainya tidak semakin mudah. Pada 2012, hanya terdapat 58% penduduk kota yang mempunyai akses listrik di negara-negara berpendapatan rendah...
-
Perangkat Perancang Paket Kebijakan untuk Mencapai Target Iklim Indonesia
oleh dan -Sebagai salah satu penghasil GRK terbesar di dunia, Indonesia telah menyampaikan rencananya untuk mengurangi emisinya hingga 29 persen dari 'bisnis seperti biasa' (BAU) tanpa syarat pada tahun 2030 dan sampai 41 persen jika disertai bantuan internasional. Pembuat kebijakan perlu merancang paket...
-
Haus Akan Keadilan
oleh dan -Fasilitas industri menghasilkan 400 juta ton polutan berbahaya ke aliran air di seluruh dunia setiap tahunnya. Namun, kerahasiaan tentang jumlah dan jenis bahan kimia dari pencemar yang perusahaan keluarkan masih menjadi normal, khususnya di Asia. Air yang tercemar mengancam komunitas termiskin...
-
Menghadapi Krisis Pemukiman Urban di Belahan Bumi Selatan: Pemukiman yang Layak, Aman, dan Terjangkau
oleh -Kertas kerja mengenai perumahan di kota merupakan kajian terbaru dari laporan unggulan WRI World Resources Report (WRR), "Menuju Kota yang Lebih Setara." Laporan ini mengkaji tentang apakah akses yang lebih adil ke layanan utama di perkotaan dapat memperbaiki ekonomi dan lingkungan.
...
-
Transparansi Data Konsesi Penebangan, Pertambangan, dan Pertanian: Survey 14 Negara Berhutan
oleh -Permintaan global atas kayu, komoditas pertanian dan produk ekstraktif merupakan pendorong utama deforestasi di seluruh dunia. Sebagian besar hutan di dunia dimiliki oleh pemerintah, yang seringkali membuat kesepakatan kontrak dengan perusahaan swasta atau perorangan untuk kegiatan eksploitasi...